www.indonesiacerdasnews.com |Jakarta – SKK Migas dan Pemerintah Provinsi Jakarta meraih penghargaan SAG Award (The Esri Special Achievement in GIS) 2024 di San Diego, Amerika Serikat. Penghargaan ini diberikan atas kontribusi dalam membangun sistem informasi geospasial yang terhubung dan terintegrasi.
Disebutkan SAG Award diberikan oleh Esri kepada organisasi atau lembaga, sebagai apresiasi atas inovasi penerapan sistem informasi geospasial (GIS). Esri mendukung lebih dari 650.000 organisasi di seluruh dunia dan merupakan pelopor untuk perangkat lunak GIS, kecerdasan lokasi dan pemetaan.
Dengan pendekatan geografis untuk memecahkan masalah, Esri menggabungkan sains dan teknologi untuk meningkatkan kesadaran operasional, menemukan alur kerja baru, dan mendukung keberlanjutan.
Dashboard GIS di SKK Migas (dok.ist)
Dashboard GIS di SKK Migas (dok.ist)
Sebagai regulator, SKK Migas bertugas melaksanakan pengelolaan kegiatan usaha hulu minyak dan gas bumi berdasarkan Kontrak Kerja Sama. Misi mereka termasuk mencapai target produksi 1 juta barel minyak per hari dan 12 juta standar kaki kubik gas per hari pada tahun 2030.
Untuk mendukung tujuan ini, SKK Migas mengembangkan sistem informasi geospasial (GIS) sebagai alat pemantauan dan pertukaran data, serta manajemen data hulu migas nasional.
“Pemetaan berbasis web memungkinkan SKK Migas dan KKKS berkolaborasi dan berbagi wawasan dengan tata kelola data yang transparan, berkualitas, dan sesuai dengan standar pelaporan. Penggunaan teknologi GIS akan meningkatkan aktivitas eksplorasi, mendorong investasi, dan pada akhirnya meningkatkan produksi minyak dan gas,” ujar Analis Senior Manajemen Data Perminyakan SKK Migas Adji Arwinda, dalam keterangan yang diterima, Kamis (18/7/2024).
Sementara itu, Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta meraih SAG Award atas pemanfaatan sistem informasi geospasial di situs jakartasatu.jakarta.go.id. Situs ini merupakan sarana komunikasi serta visualisasi peta dan data dari program Jakarta Satu (pengembangan one map, one data, one policy), yang digunakan Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta, dan dapat diakses oleh masyarakat luas.
Kepala Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Pertanahan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Heru Hermawanto, mengatakan, Jakarta Satu menjadi sumber informasi berbasis geospasial sebagai dasar pengambilan kebijakan.
[Agus.F]