“Semarang Extreme Aggression 6” Digelar “Metal Angels”

IMG-20241229-WA0259

www.indonesiacerdasnews.com |Semarang — Komunitas penggemar musik metal dan musisi metal Semarang yang tergabung dalam Komunitas “Metal Angels”, sebuah komunitas yang berdiri pada tahun 1989 itu, pada tahun 2024 menutup agenda kegiatan komunitasnya dengan menggelar even metal tahunan yang bertitel “Semarang Extreme Aggression #6”.

Acara rutin tahunan yang biasanya diadakan di tengah Kota Semarang, pada tahun 2024 digelar di area Hutan Wisata Tinjomoyo Kecamatan Gunungpati Semarang, 29 Desember 2024. Beberapa band yang tampil dalam acara tersebut antara lain Radical Corps (Semarang), Aswatara (Solo), Sarcastic (Jogyakarta), Not My Spoon (Salatiga), Amfutasi (Pekalongan). Fatal Tragedy (Semarang), Serad (Semarang), Biorre, YPHP (Semarang), Trubus, Pemberani, Kerkof dan Biangkerok.

Ketika ditemui awak media, Triyani selaku ketua pelaksana even “Semarang Extreme Aggression #6” mengatakan bahwa acara ini terselenggara atas kerjasama dengan beberapa pihak, termasuk dengan Pemerintah Kota Semarang.

“Semarang Extreme Aggression #6 merupakan kegiatan rutin tahunan, yang kami gelar, dan pada tahun ini merupakan even yang ke enam. Sedangkan kegiatan Komunitas Metal Angels yang lain yakni mengadakan even Silaturahmi Metal Semarang yang juga merupakan agenda tahunan, diskusi musik, acara Charity dan Bhakti Sosial, “ kata Triyani.

“Sebenarnya masih banyak band yang berminat tampil dalam acara Semarang Extreme Aggression 6 kali ini, namun karena keterbatasan waktu terpaksa kami melakukan seleksi,” lanjut mbak Yani, panggilan akrab Triyani.

Beberapa band pengisi banyak yang mencoba menampilkan lagu – lagu hasil karya sendiri dan banyak pula lagu – lagu karyanya yang sudah dipublikasikan dimainkan dalam “Semarang Extreme Aggression #6”.

“Kami harapkan even – even pagelaran metal seperti “Semarang Extreme Aggression #6” ini lebih sering digelar dan alangkah lebih banyak melibatkan mengajak anak – anak muda untuk tampil, sekalian untuk regenerasi. Regenerasi inji sangat penting apabila Kita benar – benar menginginkan musik metal tetap berjaya sampai nanti, sampai anak cucu kita, “ kata Tri Aprianto Adhi Wardono, atau lebih dikenal dengan Adhi Madness vocalis Band Trubus.

Meskipun diguyur gerimis, para headbang, gerakan menggoyangkan kepala dengan keras mengikuti irama musik metal, yang dikomandani Komunitas Semarang Gila Metal (SGM) ikut memanaskan pagelaran “Semarang Extreme Aggression #6” hingga acara berakhir.

[Agung.S]